Aplikasi Outline v1.15.0+.
Tutorial ini memberikan panduan mendetail untuk membantu Anda menerapkan Shadowsocks-over-WebSockets, teknik yang efektif untuk mengakali penyensoran di lingkungan tempat koneksi Shadowsocks reguler diblokir. Dengan mengenkapsulasi traffic Shadowsocks dalam WebSocket, Anda dapat menyamarkannya sebagai traffic web standar, sehingga meningkatkan ketahanan dan aksesibilitas.
Langkah 1: Mengonfigurasi dan Menjalankan Server Outline
Buat file config.yaml
baru dengan konfigurasi berikut:
web:
servers:
- id: server1
listen:
- "127.0.0.1:WEB_SERVER_PORT"
services:
- listeners:
- type: websocket-stream
web_server: server1
path: "/TCP_PATH"
- type: websocket-packet
web_server: server1
path: "/UDP_PATH"
keys:
- id: 1
cipher: chacha20-ietf-poly1305
secret: SHADOWSOCKS_SECRET
Download outline-ss-server
terbaru dan jalankan menggunakan konfigurasi yang dibuat:
outline-ss-server -config=config.yaml
Langkah 2: Mengekspos Server Web
Agar server web WebSocket dapat diakses secara publik, Anda harus mengeksposnya ke internet dan mengonfigurasi TLS. Anda memiliki beberapa opsi untuk melakukannya. Anda dapat menggunakan server web lokal seperti Caddy, nginx, atau Apache, yang memastikan server memiliki sertifikat TLS yang valid, atau menggunakan layanan tunneling seperti Cloudflare Tunnel atau ngrok.
Contoh penggunaan TryCloudflare
Untuk contoh ini, kita akan menunjukkan penggunaan TryCloudflare untuk membuat tunnel cepat. Hal ini memberikan cara yang mudah dan aman untuk mengekspos server web lokal Anda tanpa membuka port masuk.
Download dan instal
cloudflared
.Buat tunnel yang mengarah ke port server web lokal Anda:
cloudflared tunnel --url http://127.0.0.1:WEB_SERVER_PORT
Cloudflare akan menyediakan subdomain (misalnya,
acids-iceland-davidson-lb.trycloudflare.com
) untuk mengakses endpoint WebSocket Anda dan menangani TLS secara otomatis. Catat subdomain ini karena Anda akan memerlukannya
nanti.
Langkah 3: Buat Kunci Akses Dinamis
Buat file YAML kunci akses klien untuk pengguna menggunakan format Konfigurasi Kunci Akses dan sertakan endpoint WebSocket yang sebelumnya dikonfigurasi di sisi server:
transport:
$type: tcpudp
tcp:
$type: shadowsocks
endpoint:
$type: websocket
url: wss://DOMAIN/TCP_PATH
cipher: chacha20-ietf-poly1305
secret: SHADOWSOCKS_SECRET
udp:
$type: shadowsocks
endpoint:
$type: websocket
url: wss://DOMAIN/UDP_PATH
cipher: chacha20-ietf-poly1305
secret: SHADOWSOCKS_SECRET
Setelah membuat file YAML kunci akses dinamis, Anda harus mengirimkannya kepada pengguna. Anda dapat menghosting file di layanan hosting web statis atau membuatnya secara dinamis. Pelajari lebih lanjut cara menggunakan Kunci Akses Dinamis.
Langkah 4: Terhubung dengan Klien Outline
Gunakan salah satu aplikasi Outline Client resmi (versi 1.15.0+) dan tambahkan kunci akses dinamis yang baru dibuat sebagai entri server. Klik Connect untuk mulai melakukan tunneling ke server Anda menggunakan konfigurasi Shadowsocks-over-Websocket.
Gunakan alat seperti IPInfo untuk memverifikasi bahwa Anda sekarang menjelajahi internet melalui server Outline.