Data terstruktur organisasi (Organization
)
Anda dapat menggunakan data terstruktur organisasi untuk memberi tahu Google tentang detail administratif organisasi Anda, misalnya, logo, alamat, informasi kontak, dan ID bisnis. Google dapat memanfaatkan markup ini di panel info dan elemen visual lainnya (seperti atribusi), yang memudahkan pengguna menemukan detail organisasi Anda di Google Penelusuran.
Cara menambahkan data terstruktur
Data terstruktur adalah format terstandarisasi untuk memberikan informasi tentang suatu halaman dan mengelompokkan konten halaman tersebut. Jika Anda baru mengenal data terstruktur, Anda dapat mempelajari lebih lanjut cara kerja data terstruktur.
Berikut adalah ringkasan tentang cara membuat, menguji, dan merilis data terstruktur.
- Tambahkan sebanyak mungkin properti yang direkomendasikan yang berlaku untuk halaman web Anda. Tidak ada properti yang sifatnya wajib; tambahkan properti yang berlaku untuk konten Anda. Berdasarkan format yang Anda gunakan, pelajari tempat menyisipkan data terstruktur di halaman.
- Ikuti pedoman.
- Validasi kode Anda menggunakan Pengujian Hasil Kaya dan perbaiki setiap error kritis. Pertimbangkan juga untuk memperbaiki masalah non-kritis yang mungkin ditandai di alat tersebut, karena tindakan ini dapat membantu meningkatkan kualitas data terstruktur Anda (tetapi hal ini tidak diperlukan agar memenuhi syarat untuk hasil kaya).
- Deploy beberapa halaman yang menyertakan data terstruktur dan gunakan Alat Inspeksi URL untuk menguji cara Google melihat halaman tersebut. Pastikan halaman Anda
dapat diakses oleh Google dan tidak diblokir oleh file robots.txt, tag
noindex
, atau persyaratan login. Jika halaman tidak bermasalah, Anda dapat meminta Google meng-crawl ulang URL tersebut. - Agar Google tetap mengetahui setiap perubahan pada masa mendatang, sebaiknya kirimkan peta situs. Anda dapat mengotomatiskan proses ini dengan Search Console Sitemap API.
Contoh
Berikut adalah contoh informasi organisasi dalam kode JSON-LD.
<html> <head> <title>About Us</title> <script type="application/ld+json"> { "@context": "https://schema.org", "@type": "Organization", "image": "https://www.example.com/example_image.jpg", "url": "https://www.example.com", "sameAs": ["https://example.net/profile/example1234", "https://example.org/example1234"], "logo": "https://www.example.com/images/logo.png", "name": "Example Corporation", "description": "The example corporation is well-known for producing high-quality widgets", "email": "contact@example.com", "telephone": "+47-99-999-9999", "address": { "@type": "PostalAddress", "streetAddress": "Rue Improbable 99", "addressLocality": "Paris", "addressCountry": "FR", "addressRegion": "Ile-de-France", "postalCode": "75001" }, "vatID": "FR12345678901", "iso6523Code": "0199:724500PMK2A2M1SQQ228" } </script> </head> <body> </body> </html>
Panduan
Anda harus mengikuti panduan ini agar data terstruktur memenuhi syarat untuk disertakan dalam hasil Google Penelusuran.
Pedoman teknis
Sebaiknya tempatkan informasi ini di halaman beranda Anda, atau di satu halaman yang mendeskripsikan organisasi Anda, misalnya halaman tentang kami. Anda tidak perlu menyertakannya di setiap halaman situs.
Sebaiknya gunakan subjenis schema.org yang paling spesifik dari Organization
yang
cocok dengan organisasi Anda. Misalnya, jika Anda memiliki situs e-commerce, sebaiknya gunakan subjenis
OnlineStore
, bukan
OnlineBusiness
.
Dan jika situs Anda membahas bisnis lokal, misalnya restoran atau toko fisik,
sebaiknya berikan detail administratif Anda menggunakan
subjenis yang paling spesifik dari LocalBusiness
serta mengikuti kolom wajib diisi dan direkomendasikan untuk Bisnis lokal
selain kolom yang direkomendasikan dalam panduan ini.
Definisi jenis data terstrukur
Google mengenali properti Organization
berikut.
Untuk membantu Google memahami halaman Anda dengan lebih baik, sertakan sebanyak mungkin properti yang direkomendasikan yang berlaku
untuk halaman web Anda. Tidak ada properti yang sifatnya wajib; tambahkan properti yang berlaku untuk
organisasi Anda.
Properti yang direkomendasikan | |
---|---|
name |
Nama organisasi Anda. Gunakan |
alternateName |
Nama umum lain yang digunakan organisasi Anda, jika ada. |
legalName |
Nama resmi |
description |
Deskripsi mendetail tentang organisasi Anda, jika ada. |
logo
|
Logo yang mewakili organisasi Anda, jika ada. Menambahkan properti ini dapat membantu Google lebih memahami logo mana yang ingin Anda tampilkan, misalnya di hasil Penelusuran dan panel info. Panduan gambar:
Jika Anda menggunakan jenis |
url
|
URL situs organisasi Anda, jika ada. Hal ini membantu Google mengidentifikasi organisasi Anda secara unik. |
sameAs
|
URL halaman di situs lain dengan informasi tambahan tentang organisasi Anda,
jika ada. Misalnya, URL ke halaman profil organisasi Anda di media sosial atau
situs ulasan. Anda dapat memberikan beberapa URL |
telephone
|
Nomor telepon bisnis yang dimaksudkan sebagai metode kontak utama bagi pelanggan, jika ada. Pastikan untuk menyertakan kode negara dan kode area dalam nomor telepon. |
email
|
Alamat email untuk menghubungi bisnis Anda, jika ada. |
address |
Alamat (fisik atau surat) organisasi Anda, jika ada. Sertakan semua properti yang berlaku untuk negara Anda. Semakin banyak properti yang Anda berikan, semakin tinggi kualitas hasil bagi pengguna. Anda dapat memberikan beberapa alamat jika memiliki lokasi di beberapa kota, negara bagian, atau negara. Contoh: "address": [{ "@type": "PostalAddress", "streetAddress": "999 W Example St Suite 99 Unit 9", "addressLocality": "New York", "addressRegion": "NY", "postalCode": "10019", "addressCountry": "US" },{ "streetAddress": "999 Rue due exemple", "addressLocality": "Paris", "postalCode": "75001", "addressCountry": "FR" }] |
address.streetAddress |
Alamat lengkap alamat pos Anda. |
address.addressLocality |
Kota alamat pos Anda. |
address.addressRegion |
Wilayah alamat pos Anda, jika ada. Misalnya, negara bagian. |
address.postalCode |
Kode pos untuk alamat Anda. |
address.addressCountry |
Negara untuk alamat pos Anda, menggunakan kode negara dua huruf sesuai format ISO 3166-1 alpha-2. |
contactPoint |
Cara terbaik bagi pengguna untuk menghubungi bisnis Anda, jika ada. Sertakan semua metode dukungan yang tersedia untuk pengguna Anda dengan mengikuti praktik terbaik yang direkomendasikan Google. Contoh: "contactPoint": { "@type": "ContactPoint", "telephone": "+9-999-999-9999", "email": "contact@example.com" } |
contactPoint.telephone |
Nomor telepon untuk menghubungi bisnis Anda, jika ada.
Pastikan untuk menyertakan kode negara dan kode area dalam nomor telepon.
Jika Anda menggunakan jenis |
contactPoint.email |
Alamat email untuk menghubungi bisnis Anda, jika ada.
Jika Anda menggunakan jenis |
numberOfEmployees |
Jumlah karyawan di Contoh dengan jumlah karyawan tertentu: "numberOfEmployees": { "@type": "QuantitativeValue", "value": 2056 } Contoh dengan jumlah karyawan dalam suatu rentang: "numberOfEmployees": { "@type": "QuantitativeValue", "minValue": 100, "maxValue": 999 } |
foundingDate |
Tanggal |
iso6523Code
|
ID organisasi Anda dalam format ISO 6523, jika ada.
Bagian pertama ID ISO 6523 adalah
|
duns |
Nomor DUNS Dun & Bradstreet untuk mengidentifikasi |
leiCode |
ID untuk |
naics |
Kode Sistem Klasifikasi Industri Amerika Utara (NAICS)
untuk |
globalLocationNumber |
Nomor Lokasi Global GS1 yang mengidentifikasi lokasi |
vatID
|
Kode PPN (Pajak Pertambahan Nilai) yang terkait dengan |
taxID
|
Nomor pajak yang terkait dengan |
Pemecahan masalah
Jika Anda mengalami masalah saat menerapkan atau mendebug data terstruktur, berikut beberapa referensi yang dapat membantu Anda.
- Jika Anda menggunakan sistem pengelolaan konten (CMS) atau ada orang lain yang menangani situs Anda, minta mereka untuk membantu Anda. Pastikan untuk meneruskan pesan Search Console yang menjelaskan masalah tersebut kepada mereka.
- Google tidak menjamin bahwa fitur yang menggunakan data terstruktur akan muncul dalam hasil penelusuran. Untuk mengetahui daftar alasan umum mengapa Google tidak dapat menampilkan konten Anda dalam hasil kaya, lihat Panduan Umum terkait Data Terstruktur.
- Mungkin ada error dalam data terstruktur Anda. Periksa daftar error data terstruktur.
- Jika halaman Anda dikenai tindakan manual data terstruktur, data terstruktur pada halaman itu akan diabaikan (meskipun halaman masih bisa muncul di hasil Google Penelusuran). Untuk memperbaiki masalah data terstruktur, gunakan laporan Tindakan Manual.
- Tinjau panduan lagi untuk mengidentifikasi apakah konten Anda tidak mematuhi panduan. Masalah itu mungkin disebabkan oleh konten yang berisi spam atau penggunaan markup yang berisi spam. Namun, masalahnya mungkin bukan pada sintaksis, sehingga Pengujian Hasil Kaya tidak akan dapat mengidentifikasi masalah tersebut.
- Pecahkan masalah hasil kaya tidak ada/penurunan jumlah hasil kaya.
- Tunggu hingga crawling dan pengindeksan ulang selesai. Perlu diingat bahwa Google mungkin memerlukan waktu beberapa hari untuk mencari dan meng-crawl halaman setelah Anda memublikasikannya. Untuk pertanyaan umum terkait crawling dan pengindeksan, lihat FAQ crawling dan pengindeksan Google Penelusuran.
- Posting pertanyaan di forum Pusat Google Penelusuran.